Nama pertama ini adalah legenda investasi yang pada bulan Februari, Warren Buffett akhirnya mengumumkan keputusan bahwa ia akan mundur dari dunia investasi, tetapi belum memberikan nama sebagai penggantinya di Berkshire Hathaway. Akhirnya pada bulan Desember, ia memilih seorang anak petani, Howard, sebagai ketua non-eksekutif untuk menggantikan sebagai penjaga nilai-nilai perusahaan. Sebuah undang-undang senat terbaru mengharuskan orang kaya di AS harus membayar setidaknya pajak 30% dan aturan tersebut dijuluki dengan “Aturan Buffett” sebagai penghormatan atas laporan pajak miliarder terkaya kepada publik. Kekayaannya turun US $ 6 miliar tahun ke tahun karena penurunan 7% di saham Berkshire. Dalam surat terbaru tahunannya dia mengaku beberapa kesalahan, termasuk kembalinya ke pasar perumahan. Buffet adalah seorang putra pialang saham Nebraska yang bertemu dengan investor, Benjamin Graham sambil belajar ekonomi di Columbia. Buffett mengambil alih perusahaan tekstil Berkshire Hathaway pada tahun 1965.
Yang kedua, siapa yang tidak kenal dengan nama ini, “George Soros” beliau pensiun tahun 2011 dari perusahaannya dengan membawa manajer investasi baru untuk membantu mengawasi aset yang tersisa milik keluarganya dan yayasannya. Dia dilaporkan mendapatkan keuntungan sebanyak $ 2 miliar dari obligasi Eropa pada tahun lalu. Vokal pada kebijakan ekonomi dunia, baru-baru ini mengatakan bahwa Kanselir Jerman Angela Merkel memimpin Eropa ke arah yang salah dan mengatakan bahwa desain Eropa adalah “sangat cacat.”
Soros, yang bepergian ke Myanmar selama liburan, berencana untuk mendirikan dasar untuk program amalnya di negara Asia Tenggara. Sejak tahun 1979 ia telah memberikan $ 8.5 miliar pada program hak asasi manusia, pendidikan dan kelompok kesehatan masyarakat.
Yang ketiga, nama berikut ini adalah seorang yang tidak begitu terkenal tetapi jika anda seorang pelaku pasar yang berinvestasi khususnya pada emas maka nama ini adalah nama yang cukup malang melintang di dunia logam mulia. John Paulson adalah seorang miliarder yang berspekulasi pada saat terjadinya krisis perumahan 2007 dan booming emas sejak krisis keuangan beberapa saat lalu.
Paulson membeli 4.530.000 saham di SPDR Gold Trust (GLD) dan membeli lebih dari NovaGold Resources Inc (NG), sementara juga memotong posisi di AngloGold Ashanti Ltd (ANG) dan Gold Fields Ltd (GFI). Dia juga menjual banyak saham lainnya dan meningkatkan bobot posisi emasnya lebih banyak.
Saat ini Paulson kembali berspekulasi pada emas dikarenakan runtuhnya zona Eropa, defisit dana, dan ketidakpastian. Paulson adalah orang pintar yang mampu meramalkan krisis keuangan, dan membuat miliaran dollar dari investasinya. Dia juga telah membuat miliaran dollar pada emas selama 5 tahun terakhir.
Nama ke empat adalah Carl Icahn. Telah mengguncang pasar selama lebih dari 30 tahun, tapi 2011 adalah tahun yang penting, karena dia membuat $ 2 milyar pada keuntungan perdagangan, dan menjadikan dirinya menjadi trader top urutan ketiga di Amerika. Carl 76 tahun, pensiun dari perusahaan hedge fund-nya Maret lalu dan memutuskan untuk fokus pada investasi dana sendiri serta uang milik karyawan. Dana investasinya naik 35% pada tahun 2011 berkat spekulasi yang sukses di perusahaan seperti Motorola Mobility dan El Paso.
Comments[ 0 ]
Posting Komentar