Perdagangan pasar saham pada umumnya tidak menggunakan leverage. Akan tetapi untuk saham – saham tertentu penggunaan leverage dimungkinan dan pada umumnya leverage yang digunakan adalah 2:1, ditambah dengan keharusan mengikuti beberapa prosedur yang berbelit-belit dari mulai pengisian aplikasi hingga beberapa peraturan yang sangat spesifik mengenai siapa saja yang dapat melakukan perdagangan dengan leverage, dll.
Berbeda dengan Forex, untuk memenuhi syarat penggunaan leverage anda hanya diharuskan membuka account pada broker forex. Untuk di Negara Amerika Serikat leverage hanya diperkenankan 50:1, namun di negara lain Anda dapat menggunakan leverage dari mulai100:1 hingga 500:1 bahkan ada beberapa broker yang menggunakan leverage 1000:1.
Disamping itu, jumlah saham yang dikeluarkan oleh sebuah perusahaan sangatlah terbatas sehingga diperlukan antrian. Pasar Forex adalah dunia yang jauh berbeda jika dibandingkan dengan pasar saham. Pasokan mata uang suatu negara selalu berfluktuasi dan ada sejumlah besar mata uang yang tersedia untuk membeli atau menjual, ini membuat pasar Forex manjadi pasar yang sangat likuid. Dalam perdagangan mata uang, mata uang tersebut selalu dikutip dalam kata pasangan (pair), sehingga anda tidak hanya harus peduli dengan kesehatan ekonomi dari satu negara, tetapi Anda juga harus mempertimbangkan kesehatan ekonomi negara yang menjadi lawan mata uang tersebut.
Pertimbangan Fundamental
Faktor fundamental yang harus diperhatikan dari kedua pasar tersebut sangatlah berbeda. Misalnya, jika Anda membeli saham Intel saham, yang harus Anda pedulikan adalah apakah Intel adalah saham yang nilainya menguat, atau setidaknya Intel terus mencetak profit di masa depan. Sebaliknya bila anda melakukan transaksi Forex apakah itu membeli atau menjual, Anda harus mempertimbangkan negara yang mata uangnya anda beli dan membandingkannya dengan negara yang menjadi lawan mata uang negara tersebut. Apakah salah satu negara memiliki pertumbuhan pekerjaan lebih dari yang lain, atau PDB yang lebih baik, atau prospek politiknya seperti apa? Ini adalah segala sesuatu yang dapat mempengaruhi nilai mata uang.
Faktor fundamental yang harus diperhatikan dari kedua pasar tersebut sangatlah berbeda. Misalnya, jika Anda membeli saham Intel saham, yang harus Anda pedulikan adalah apakah Intel adalah saham yang nilainya menguat, atau setidaknya Intel terus mencetak profit di masa depan. Sebaliknya bila anda melakukan transaksi Forex apakah itu membeli atau menjual, Anda harus mempertimbangkan negara yang mata uangnya anda beli dan membandingkannya dengan negara yang menjadi lawan mata uang negara tersebut. Apakah salah satu negara memiliki pertumbuhan pekerjaan lebih dari yang lain, atau PDB yang lebih baik, atau prospek politiknya seperti apa? Ini adalah segala sesuatu yang dapat mempengaruhi nilai mata uang.
Likuiditas
Seperti disebutkan sebelumnya, saham yang beredar terbatas dibandingkan dengan jumlah mata uang yang memiliki jumlah sangat besar. Pembelian saham memiliki besaran sekitar 10.000 lembar saham, yang sebenarnya hanya sedikit mempengaruhi harga ketika anda membelinya.
Pasar mata uang juga buka jauh lebih sering daripada pasar saham. Perdagangan saham sangat terbatas pada waktu buka market tertentu, sedangkan Forex trading dapat dilakukan selama 6 hari seminggu, 24 jam sehari karena tidak ada pertukaran terpusat. Hal ini mempermudah kita masuk dan keluar dari posisi mata uang yang diinginkan.
Seperti disebutkan sebelumnya, saham yang beredar terbatas dibandingkan dengan jumlah mata uang yang memiliki jumlah sangat besar. Pembelian saham memiliki besaran sekitar 10.000 lembar saham, yang sebenarnya hanya sedikit mempengaruhi harga ketika anda membelinya.
Pasar mata uang juga buka jauh lebih sering daripada pasar saham. Perdagangan saham sangat terbatas pada waktu buka market tertentu, sedangkan Forex trading dapat dilakukan selama 6 hari seminggu, 24 jam sehari karena tidak ada pertukaran terpusat. Hal ini mempermudah kita masuk dan keluar dari posisi mata uang yang diinginkan.
Tidak ada pasar Bearish pada Forex Trading
Ketika pasar saham menurun, anda juga dapat menghasilkan profit dengan cara mengambil posisi short, namun hal terebut bisa sangat berisiko dan juga rumit karena ada sejumlah peraturan yang sangat spesifik untuk mengatur hal tersebut. Sebaliknya dalam forex, Anda dapat melakukan hal tersebut tanpa terbentur oleh rumitnya sejumlah regulasi yang mengatur hal tersebut sehingga anda berpeluang lebar untuk mendapatkan profit kemanapun harga bergerak (two ways opportunities).
Ketika pasar saham menurun, anda juga dapat menghasilkan profit dengan cara mengambil posisi short, namun hal terebut bisa sangat berisiko dan juga rumit karena ada sejumlah peraturan yang sangat spesifik untuk mengatur hal tersebut. Sebaliknya dalam forex, Anda dapat melakukan hal tersebut tanpa terbentur oleh rumitnya sejumlah regulasi yang mengatur hal tersebut sehingga anda berpeluang lebar untuk mendapatkan profit kemanapun harga bergerak (two ways opportunities).
Comments[ 0 ]
Posting Komentar